Jumat, 18 November 2011

Awassss....Ikhwan dan Akhwat Jadi2an !!! @0@

Ciri-ciri : - Biasanya "Mereka" selalu memakai Label "Anak Majelis / Anak Masjid/ Anak Musholah/ Anak Rohis/ Sosok Agamis.
-Selalu memakai embel-embel almamater Majelis Ta'lim setiap bepergian, padahal dibelakangnya ada boncengan " Akhwat Jadi2an" yang dengan anggun Pegangan, Bermesraan...Sampai Menajadi tiruan " Tas Ransel Hidup bagi si Ikhwan", semuanya tertutup tapi badannya melekat kepada yang haram.
-Biasanya mereka selalu memulai percakapan dengan topik "AGAMA", mulai dari Ilmu Tauhid, ilmu Hadits' Ilmu Qur'an sampai pada "Perkenalan", mulai dari nama, alamat sampai no. Hp, alasanya...Agar bisa menjalin tali silaturrahim, padahal, ujung-ujungnya cuma mau diajakin ketemuan lagi, dan mulai tahap pendekatan untuk menjadi pasangan Haram.
-Mereka suka memakai fasilitas SMS untuk mengirim tausiyah2 penggugah hati, lalu lama-kelamaan berujung pada percakapan kecil, sampai adegan "Puji-memuji"
-Setelah dirasa cukup dekat dan sudah bertemu beberapa kali di "PENGAJIAN", mereka mulai bergandengan. Mereka selalu berkata, "Saya ini kan Ikhwan, jadi saya harus melindungi kamu sebagai Akhwat." Dan dengan malu-malu sang Akhwat merelakan jemarinya disentuh, kemudian seluruh tangannya, lalu didekap bahunya, sesekali dibelai kepalanya yg dibalut jilbab, sampai....Memeluk dirinya,,,Atau bahkan !!! Diciumi bagian tubuhnya... Astaghfirullah, Padahal mereak berlebel Akhwat dan Ikhwan, anak MAJELIS / anak MASJID/ anak MUSHOLLA/ anak ROHIS/ para AKTIVIS/ sosok Agamis.
Padahal, mereka selalu membuat hati para MUKMIN dan MUKMINAN SEJATI merasa MIRIS seolah teriris oleh sosok yang TRAGIS.
Ya, mereka para Ikhwan dan Akhwat Jadi-jadian.
So, wajarlah, kalau sekarang orang yang berjilbab dan tidak selalu dianggap sama, orang yang berpeci dan yang memakai topi pun juga sama. Sama-sama bejat dan amoral.
So, jangan marah, kalau ada ungkapan KERDUS -Kerudung Dusta- dll yang menjatuhkan Islam.
-Karena, sesungguhnya yang merusak citra Islam itu adalah Umatnya sendiri.

So, Saranku untuk diriku -sebagai seseorang yang berusaha menjadi mukminah dan untuk kalian semua,

Lebih baik, ketika sedang bepergian, tidak perlu repot-repot memakai almamater dakwah kita, apalagi ketika kita sedang melakukan perbuatan maksiat, seperti berduaan atau boncengan dengan laki2 dan perempuan yang masih haram bagi diri kita. Karena, yang rusak bukan nama kita, tapi yang rusak adalah ISLAM.
So, lets we correction our self...

Awassss....Ikhwan dan Akhwat Jadi2an !!! @0@

Tidak ada komentar:

Posting Komentar